Kick Pornography Out!



Apa itu “Pornografi”
Pornografi diambil dari bahasa Yunani yang artinya tulisan tentang pelacur. Pornografi dimaknai sebagai penggambaran tubuh manusia atau perilaku seksual manusia secara terbuka dengan tujuan membangkitkan birahi (gairah seksual). Keberadaan pornografi ada jauh sebelum teknologi video maupun foto. Seiring dengan perkembangan jaman, pornografi berkembang dalam bentuk tulisan, foto, majalah dan video.

Pornografi = DOSA!
Yesus berfirman, “Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah. Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.” (Matius 5:27-28). Ini berarti bahwa pornografi itu dosa.

Selain itu, pornografi juga bersifat mencandu. Pornografi mungkin tidak langsung bereaksi ketika seseorang pertama kali melihatnya, namun pornografi mengikat seseorang untuk menjadi pecandunya dan hal-hal porno ini akan terus meracuni pikiran kita. Inilah yang disebut efek pencemaran. Lebih lagi, pornografi masuk ke otak kita secara visual tanpa melalui perantara sehingga susah untuk dikeluarkan. Yang lebih membahayakan lagi, pornografi tidak hanya membuat kita berhenti pada fase berpikiran kotor, tetapi juga menjadi jembatan menuju dosa yang lain. Sesaat setelah pikiran seseorang menjadi kotor, ia menjadi ingin melakukan percabulan seperti onani/masturbasi atau yang lebih parah lagi adalah melakukan seks bebas.

Tidak hanya Pria!
Dosa pornografi bukan hanya mengintai para pria, tetapi juga para wanita. Buktinya, istri Potifar yang memandang Yusuf dengan birahi (Kejadian 39:7). Istri Potifar yang notabene wanita juga jatuh karena matanya. Jadi, wanita, Anda juga harus berhati-hati dengan mata Anda supaya tetap kudus di hadapan Tuhan.

Akibat Pornografi
Dari segi medis, paparan materi pornografi secara terus-menerus bisa menyebabkan kecanduan yang pada akhirnya mengakibatkan jaringan otak mengecil dan fungsinya terganggu. Kecanduan ini mengakibatkan otah bagian tengah depan mengecil. Penyusutan jaringan otak yang memroduksi dopamine (zat kimia pemicu rasa senang), menyebabkan kekacauan kerja neurotransmitter yakni zat kimia otak yang berfungsi sebagai pengirim pesan.

Pornografi menimbulkan perubahan konstan pada neurotransmitter dan melemahkan fungsi control. Inilah yang emmbuat orang-orang yang sudah kecanduan tidak bisa lagi mengontrol perilakunya. Kecanduan pornografi juga menimbulkan gangguan memori. Kondisi seperti ini tidak terjadi secara cepat dalam waktu singkat, tetapi melalui beberapa tahap, yakni kecanduan yang ditandai dengan tindakan impulsive, eksalasi kecanduan, desensitisasi dan akhirnya penurunan perilaku.

Pornografi juga dapat merusak sel-sel otak, akibatnya perilaku dan kemampuan integensia (kecerdasan) secara langsung dan tidak langsung akan menurunkan produktivitas dan menurunkan indeks pembangunan sumber daya manusia. Selain itu, layaknya orang kecanduan narkoba, seseorang yang kecanduan pornografi juga akan melakukan segala hal supaya mendapatkan kepuasan tersebut.

Pada tahun 2008, Guglielmucci, seorang pastor di Australia mengaku telah membohongi publik tentang penyakit kanker yang dideritanya. Ternyata, yang mendasarinya adalah bahwa keterikatannya terhadap pornografi sejak usia 12 tahun, dan kecanduan itu begitu mendalam sehingga setiap malam ia muntah-muntah. Gejala ini mirip dengan gejala kanker. Namun sang pastor akhirnya mengakui dosanya setelah ditegur Tuhan melalui penglihatan dalam mimpi.

Fakta yang tak kalah menarik adalah pada tahun 1988 FBI (Federal Bureau of Investigation) mengemukakan bahwa 81% pelaku kejahatan seksual secara rutin mengkonsumsi pornografi. Padahal, di masa tahun 1988 internet (sumber terbesar pornografi) belum sepopuler sekarang. Jadi, waspadalah! Waspadailah diri Anda sendiri dan juga keluarga Anda.

Gejala Kecanduan Pornografi
  1. Tidak mampu menghentikan perilaku kecanduannya, walaupun pernah mencoba menghentikan sebelumnya.
  2. Merasa tersinggung atau marah bila kegiatannya dihentikan.
  3. Menyembunyikan atau berusaha menjaga rahasia semua kegiatan pornografi yang dilakukannya.
  4. Tetap melanjutkan kegiatan pornografi, meskipun sudah kehilangan hal berharga dalam hidupnya, seperti kehilangan pekerjaan.
  5. Lebih banyak menghabiskan waktu untuk hal-hal yang berbau pornografi daripada hal lain yang lebih penting.
Tips Melawan Pornografi
Untuk bisa menghentikan kecanduan pornografi dibutuhkan kejujuran dan kesadaran. Pelaku pornografi harus mau jujur mengakui bahwa dirinya kecanduan dan ingin menghentikan kecanduan itu. Lain dengan kecanduan alcohol atau narkoba, kecanduan pornografi lebih sulit untuk mendapatkan bantuan. Tetapi, berikut cara yang bisa dilakukan:
  1. Blokir perangkat lunak dalam computer yang berhubungan dengan pornografi.
  2. Pasang gambar atau foto orang-orang yang menginspirasi di sekitar computer atau kamar tidur, misal: foto orang tua, kata-kata firman Tuhan.
  3. Pindahkan komputer ke ruangan umum di rumah selain kamar tidur, seperti ruang keluarga.
  4. Perajari dan ketahui apa yang jadi titik kelemahan kita dalam hal pornografi.
  5. Minta Tuhan untuk melepaskan ikatan-ikatan pornografi di dalam pikiran kita dengan banyak berdoa, berpuasa, merenungkan dan memperkatakan Firman Tuhan.
  6. Kalau kita tidak punya alasan yang penting untuk membuka internet, lebih baik cabut saja modemnya, berikan kepada orang tua atau orang lain, sampai kita tahu betul apa alasan kita menggunakan internet.
  7. Buang, bakar dan hancurkan semua DVD, VCD atau koleksi pornografi termasuk file-file yang ada dalam computer atau segala piranti yang mampu membawa kita kembali ke dunia kelam pornografi.
  8. Bergabunglah dalam komunitas yang sehat (komsel), karena dengan bergabung dalam komunitas kita terbantu dan terjaga untuk lepas dari masalah pornografi.
Sumber: disarikan dan diedit seperlunya dari: Throw Pornography Away, Warta AOG Maret 2011.

Do All To The Glory of God (Lakukan Semuanya untuk Kemuliaan Tuhan)

“Setiap orang akan menyadari betapa pentingnya kesehatan ketika mereka sakit". Itulah salah satu kalimat pembuka yang diucapkan oleh Ibu Liong Pit Lin, pendiri Club Sehat, narasumber seminar kesehatan kita adakan pada hari Jumat-Senin, 11-14 Maret 2011 yang lalu. Untuk pertama kali dalam sejarah, Krispen mengadakan seminar selama empat hari berturut-turut mengenai kesehatan. Latar belakang diadakannya seminar ini adalah banyak anak-anak Tuhan yang menganggap remeh pola hidup sehat, sehingga area yang satu ini sering terabaikan. Padahal Tuhan dengan jelas berkata dalam firmanNya bahwa kita harus memuliakan Dia dengan tubuh kita (I Korintus 6:20). 

Jumlah kehadiran jemaat yang tidak begitu ideal di hari pertama karena hujan deras tidak menyurutkan semangat Ibu Liong Pit Lin untuk membagikan kebenaran tentang kesehatan yang berdasar kebenaran Firman Tuhan kepada jemaat. Berbekal pengalaman pribadinya yang disembuhkan Tuhan dari 3 jenis sakit kanker stadium 4 (payudara, rahim, tulang belakang) melalui perubahan pola hidup sehat yang menginspirasi serta studi dan referensi pengetahuannya yang luas mengenai dunia kesehatan, para jemaat tampak antusias dan semangat menyimak semua pelajaran.


Pada hari pertama, setelah membuka seminar dengan kesaksian hidupnya Ibu Liong Pit Lin menjabarkan jenis-jenis makanan dan minuman yang seharusnya kita hindari karena tidak mengandung nutrisi yang baik dan seimbang sesuai kebutuhan tubuh. Berbasis dari firman Tuhan di Alkitab, Ibu Liong Pit Lin juga menguraikan jenis makanan sehat yang tubuh kita perlukan. “Kita makan untuk hidup… tubuh kita adalah rumah Tuhan..” adalah beberapa kalimat yang Ibu Liong Pit Lin tekankan, supaya dengan demikian jemaat waspada terhadap segala asupan makanan mereka, apakah hal itu memberikan kehidupan (kesehatan) atau justru kematian (sakit penyakit). Dengan tubuh yang sehat oleh pola hidup serta makan yang sehat, kita berarti memuliakan Tuhan dengan tubuh kita (1 Korintus 10:31).

Seminar hari pertama meninggalkan kesan yang begitu mendalam bagi jemaat yang hadir, sehingga mereka kemudian mengajak jemaat lainnya untuk hadir pada seminar hari kedua. Meskipun hujan deras mengguyur, jumlah peserta yang hadir di hari ke kedua meningkat. Dalam tema seminar "God's Healing Way" (Cara Penyembuhan Tuhan), dengan keterbatasannya Ibu Liong Pit Lin tetap tampil prima menjabarkan kebenaran tentang kesehatan. Satu kebenaran yang menarik adalah bahwa makanan-makanan alami ciptaan Tuhan seperti sayur-sayuran dan buah-buahan juga berfungsi sebagai obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit.


Seminar pada hari ketiga dilakukan pada jam ibadah di setiap kelompok usia, dengan tema "Healthy, Happy & Holy" (Sehat, Bahagia & Kudus). Tanpa kenal lelah, Ibu Liong Pit Lin menyampaikan cara-cara praktis yang bisa dilakukan untuk membangun pola hidup sehat (dikenal dengan singkatan nama NEW START). Selain mengkomsumsi makanan yang bernutrisi, jemaat juga diajak untuk berolah raga teratur serta melepaskan pengampunan pada orang-orang yang dibenci karena kepahitan dapat menyebabkan penyakit. Dalam menyampaikannya, Ibu Pit Lin selalu memberikan fakta sehari-hari serta tips-tips praktis yang dekat dengan kehidupan jemaat. Hal ini memudahkan para jemaat untuk mengaplikasikannya ke dalam hidup mereka. Kesimpulannya, kita tidak akan memiliki pola hidup yang sehat hanya dengan satu cara saja tapi harus melakukan semuanya dengan seimbang.  


Hari Keempat adalah “The Art of Healthy Cooking” (Seni Memasak Sehat). Selain mendemonstrasikan cara mengolah makanan sehat, Ibu Liong Pit Lin beserta tim berbaik hati memasakkan aneka resep masakan sehat dan membagikannya kepada para peserta. Istilahnya, melalui seminar ini para peserta mendapatkan ilmu sekaligus merasakan sendiri ilmu tersebut. Di luar dugaan, Seni Memasak Sehat dihadiri oleh 120 orang peserta yang sebelumnya harus mendaftarkan diri mereka dahulu. Pendaftar bukan hanya mayoritas ibu-ibu saja, melainkan banyak juga orang muda dan  pria yang hadir. Efek dari seminar pada hari-hari sebelumnya begitu terlihat dari antusiasme jemaat pada hari keempat. Berkat totalitas tim Ibu Liong Pit Lin dan juga bantuan ibu-ibu Krispen, acara memasak berlangsung lancar dan sukses. Satu fakta terbuka pada acara kali ini, yakni ternyata makanan sehat itu selain murah juga enak. Ya, siapa bilang sehat itu mahal? Sehat itu murah! Demikian kata Ibu Liong Pit Lin.

Jika Anda (jemaat) tidak dapat menghadiri seminar kesehatan yang lalu dan ingin memiliki seluruh rekaman DVD Seminar Kesehatan dari hari pertama hingga terakhir, Anda dapat memesan paket DVD nya kepada Sdri. Merry dengan harga Rp.25.000,- saja (jak)

Antara Wrangler dan Strangler


Di Universitas Wisconsin terdapat kelompok brilian yang dibentuk oleh mahasiswa yang memiliki talenta tinggi dalam tulis-menulis. Mereka adalah para penulis puisi, novel dan essay. Mereka memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang luar biasa. Anak-anak muda yang punya masa depan cerah ini memiliki jadwal pertemuan secara teratur. Agendanya adalah saling mengritik. Di dalam pertemuan ini mereka biasa mengritik karya orang lain dengan tajam. Mereka berusaha menguliti karya orang lain tanpa ampun. Pertemuan itu menjadi "arena pembantaian" karya-karya sastra. Ada semacam kebangga pribadi jika bisa menjatuhkan karya orang lain. Klub ekslusif ini dinamakan "Strangler" alias "Pencekik".

Di kampus yang sama, juga terdapat kelompok yang anggotanya adalah para mahasisiwi yang juga punya talenta besar di bidang tulis-menulis. Organisasi ini menjadi semacam pesaing dari Stranglers. Itulah sebabnya, nama kelompok ini pun sengaja dibikin mirip, yakni "Wranglers" alias "Pendebat." Mereka juga saling membaca karya anggota lain. Namun terdapat perbedaan besar di antara dua kelompok. Kritik yang dilontarkan oleh kelompok wanita ini lebih lunak, positif dan memberi dorongan semangat. Bahkan kadangkala tidak ada kritik sama sekali. Karya yang paling jelek sekalipun tidak pernah dikecam, tetapi diberi saran untuk perbaikannya.

Dua puluh tahun kemudian, seorang alumnus universitas ini mengadakan penelitian karier yang dicapai oleh teman seangkatannya. Dia menemukan perbedaan prestasi antara kelompok Strangler dan Wrangler. Di antara anggota kelompok Strangler tidak satu pun yang berhasil menjadi penulis yang sukses. Sedangkan di antara kelompok Wrangler, ada enam orang yang menjadi penulis sukses, beberapa orang di antara adalah penulis ternama seperti Marjorie Kinnan Rawlings, yang menulis "The Yearling".

Talenta yang dimiliki oleh anggota di antara kedua kelompok ini hampir sama. Ilmu yang diajarkan juga tidak berbeda. Perbedaanya, mahasiswa di dalam kelompok Strangler saling "mencekik", tapi para mahasiswi di kelompok Wrangler memilih untuk saling mendorong.

(Sumber: Purnawan Kristanto/kisah-inspiratif.blogspot.com)

Harga Sebuah Perjalanan Murid dalam Takut akan Tuhan


Jika kita serius menjalani hidup kita sebagai murid Yesus, ada harga yang harus kita bayar. Seperti halnya seorang yang ingin membangun rumah, dia harus terlebih dahulu memperhitungkan biaya yang dia perlukan, harga yang perlu dia bayar agar bisa menyelesaikan pembangunan rumahnya. Banyak orang Kristen tidak memperhitungkan harga yang harus mereka bayar mengikuti Kristus. Akibatnya, banyak yang mundur meninggalkan Tuhan Yesus saat dihadapkan dengan masalah dan cobaan.

Tuhan ingin agar kita semua hidup di dalam takut akan Dia. Walaupun keselamatan itu kita dapatkan secara cuma-cuma, tetapi yang pasti tidaklah murah (Jika kita lupa, maka biarlah hari ini kita ingat lagi, bahwa Tuhan Yesus telah MATI untuk MENEBUS hidup kita!)  Ada harga yang harus kita bayar mengikuti Yesus. Kita tidak perlu membayar harga apapun untuk menjadi seorang kristen dari luar, tetapi jika kita mau mengikut Yesus, menjadi muridNya yang berjalan senantiasa di dalam takut akan Tuhan, pastilah ada harga yang harus kita bayar.

Kita tidak perlu membayar harga kalau kita hanya puas berjalan di air yang dangkal bersama dengan Yesus. Namun kita pasti harus membayar suatu harga jika ingin menjadi murid Kristus yang sejati di segala lingkungan dan situasi.

Tuhan memberikan kita kebebasan untuk memilih dan membuat keputusan di dalam hidup kita. Adam dan Hawa di dalam taman Eden juga membuat suatu keputusan, yaitu memakan buah akan pengetahuan baik dan jahat. Mereka telah tidak takut akan Tuhan. Begitu juga anak bungsu dalam perumpamaan tentang anak yang hilang. Anak itu membuat keputusan untuk memboroskan harta miliknya dengan hidup berfoya-foya (Lukas 15:11-32). Namun anak yang hilang ini sadar dan dia membuat keputusan untuk kembali kepada ayahnya untuk meminta pengampunan darinya. Dengan merendahkan dirinya dia mengakui akan segala kesalahanya dan menanggalkan semua kesombongan di dalam hidupnya.
Apakah saat ini kita tidak lagi hidup dalam takut akan Tuhan? Apakah saat ini kita sedang berjalan dalam keangkuhan serta kesombongan pikiran kita sehingga membuat keputusan yang bertentangan dengan kebenaran? Apakah kita sekarang sedang berjalan dalam pemberontakan kepada kehendak Tuhan?

Mazmur: 25:12-14 yang berkata, “Siapakah orang yang takut akan TUHAN? Kepadanya TUHAN menunjukkan jalan yang harus dipilihnya. Orang itu sendiri akan menetap dalam kebahagiaan dan anak cucunya akan mewarisi bumi. TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka. Ada janji Tuhan yang sangat luar biasa bagi orang-orang yang hidup takut akan Dia. Maukah kita mengalami janji-janji Tuhan ini? Maka, ayo hidup dalam takut akan Tuhan.

Untuk berjalan dalam takut akan Tuhan di hidup ini, ada harga-harga yang harus kita bayar, yakni berupa:

1. Ada musuh-musuh yang harus dikalahkan
  • Siapakah musuh-musuh yang harus kita lawan? Tubuh kita, tipu daya iblis dan godaan kenikmatan dunia. Iblis akan selalu mengintimidasi kita! Dia akan berusaha terus untuk mencuri iman kepercayaan kita (Yohanes 10:10). Jika iblis menyerang murid-murid Kristus, maka dia akan bekerja 7 hari seminggu, 24 jam sehari, dan jika perlu dia akan kerja lembur. Hidup kekristenan adalah sebuah tantangan seumur hidup seorang murid Kristus! Pada saat kita menerima Yesus di dalam hidup kita, kita memulai sebuah tantangan hidup. Tidak ada pencobaan dan penderitaan, tidak ada pendewasaan! Hanya melalui pencobaan dan penderitaan, kita dapat mengetahui siapa kita di dalam Kristus.
2. Ada pengorbanan yang harus dilakukan
  • Ketika seorang murid Kristus mendahulukanlah kehendak serta perintah Tuhan di dalam hidupnya, maka segala sesuatu akan berada pada tempat yang benar. Carilah dahulu kerajaanNya, mendahulukan-Nya di dalam hidup kita, dan apapun juga yang begitu kita inginkan di dalam hidup kita akan diberikan kepada kita (Matius 6:33). Sebab tidak ada yang terlalu sulit untuk Tuhan kerjakan atau berikan kepada kita. Ketahuilah apa yang kita ingini dan cintai lebih dari Tuhan adalah suatu berhala di mataNya. Berhala itu bukan hanya suatu patung yang kita sembah; tetapi segala sesuatu yang sangat kita cintai melebihi Tuhan, mungkin itu anak kita, suami atau istri, rumah, mobil, uang, harta benda, hak pribadi dan kenyamanan kita, dsb.
3. Ada Mesir yang harus ditinggal
  • Kita telah dipanggil keluar dari kegelapan dan masuk ke dalam terang yang luar biasa. Oleh sebab itu, janganlah kita membawa ‘Mesir ‘ke dalam hidup kita yang baru di mana Tuhan telah memanggil kita (Efesus 4: 22, 23). Kita mungkin masih berada di dalam dunia ini, tetapi kita telah dibebaskan dari sistem dunia ini. Adakah ‘Mesir’ di dalam hidupmu hari ini? Mesir berbicara tentang kebiasaan atau cara hidup kita yang lama. Pola pikir, sikap, perkataan, perbuatan kita yang lama, yang sarat dengan dosa.
4. Ada salib yang harus dipikul
  • Salib mempunya arti sebagai beban yang harus kita pikul. Tuhan Yesus mengajak kita semua untuk mengangkat salib kita dan mengikuti Dia. Salib berbicara tentang segala konsekuensi yang harus kita tanggung sebagai akibat dari komitmen kita untuk hidup di dalam Kerajaan Allah, hidup dalam kebenaran, kehendak serta perintah Tuhan.
5. Ada pertandingan yang harus dijalani dan dimenangkan
  • Rasul Paulus sering jatuh dan gagal di dalam hidupnya, namun ia bangkit dan terus melanjutkan panggilan Tuhan di dalam hidupnya sampai ia menyelesaikannya untuk menerima mahkota kebenaran (2 Timotius 4: 7, 8a). Kadang pergulatan hidup bisa menjadi begitu berat dan kita bisa letih sehingga terjatuh berulang kali di sepanjang perjalanan kita, tetapi janganlah berhenti. Istirahatlah jika memang diperlukan untuk memulihkan tenaga dan mengisi ‘bahan bakar’, tetapi teruslah berlari!
Dikembangkan dari: “Yang Harus Dibayar Untuk Berjalan Di dalam Takut Akan Tuhan”, Sandra Nair

Waspadai Bahaya Tidur Mikro Saat Berkendara


Kecelakaan lalu lintas adalah momok yang menakutkan. Setiap tahun, jutaan pria, wanita dan anak-anak meninggal dunia atau cacat permanen karena kecelakaan lalu lintas. Diperkirakan, setiap menit dua orang tewas karena kecelakaan lalu lintas di seluruh dunia.

Salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas adalah pengendara tertidur sesaat atau mengalami apa yang disebut tidur mikro (microsleep). Tidur mikro adalah episode tidur yang hanya berlangsung sepersekian detik sampai tiga puluh detik. (Bila lebih dari 30 detik maka disebut tidur beneran).

Meskipun hanya sekejap, episode tidur itu sangat berbahaya bila terjadi dalam situasi yang menuntut kewaspadaan konstan, seperti mengemudi kendaraan bermotor atau menjalankan mesin berat. Orang yang mengalami tidur mikro biasanya tidak menyadari telah tertidur atau kehilangan fokus sesaat. Ketika mengalami tidur mikro saat mengemudi mobil, misalnya, pengemudi merasa selalu mengendalikan mobilnya, dan kemudian tiba-tiba menyadari bahwa beberapa detik telah berlalu tanpa kesadaran. Dalam situasi tanpa kesadaran yang singkat itu, berbagai kecelakaan fatal dapat terjadi. Sebagai contoh, kecelakaan pesawat Air India di tahun 2010 lalu disebabkan sang pilot tertidur sehingga salah mengambil sudut ketika hendak mendarat. Kecelakaan itu menelan korban 158 jiwa. Tabrakan KA Argo Bromo dan Senja Utama di Pemalang yang menewaskan 36 orang pada tahun yang sama juga diduga disebabkan masinis KA Argo Bromo tertidur. Selain kedua contoh itu, tidak terhitung jumlah kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang disebabkan pengemudi tertidur, terutama ketika melaju di jalan tol yang monoton atau di malam hari.

Sebab dan gejala tidur mikro
Tidur mikro adalah reaksi pertahanan diri spontan karena tubuh mengalami defisit tidur, kelelahan fisik atau mental, depresi, sleep apnea, hipoksia, narkolepsi, atau hipersomnia. Tidur mikro dapat terjadi kapan saja tanpa peringatan sebelumnya. Namun, dalam kebanyakan kasus tidur mikro diawali oleh gejala mengantuk berat yang khas, yaitu:
  • Sering melakukan kesalahan. Ketika mengemudi, kecepatan sering tidak teratur, salah mengambil jalur, dll.
  • Kepala sering mengangguk/terkulai
  • Kelopak mata berat, sebentar-sebentar menutup salah satu atau kedua mata
  • Sakit kepala
  • Menguap
  • Perasaan lelah

Tips untuk Anda
Untuk menghindari bahaya kecelakaan karena tidur mikro, pertimbangkan dua tips berikut:

Ambil jeda istirahat.
  • Anda perlu mengambil jeda istirahat mengemudi setiap 2-5 jam untuk menghindari kelelahan. Ketika mendapati gejala mengantuk berat, Anda harus segera menghentikan kendaraan untuk berjalan-jalan atau tidur sejenak. Membuka jendela atau mengeraskan suara radio hanya menciptakan efek jangka pendek, tidak menghilangkan bahaya tidur mikro. Kopi, minuman energi atau stimulan lainnya juga hanya menunda episode tidur dan tidak menghilangkan ancamannya. Setelah penundaan itu, serangan tidur mikro kemudian bisa lebih berat dan tak tertahankan.
Carilah pendamping pengemudi.
  • Seringkali sulit bagi pengemudi untuk menyadari gejalanya sendiri. Bila terdapat beberapa orang di kendaraan, pastikan ada orang yang mendampingi pengemudi untuk mengajak berbicara dan mengawasi kesadarannya. Desak pengemudi untuk beristirahat atau menyegarkan diri jika dia menunjukkan sejumlah gejala kantuk di atas. Lebih baik mencapai tujuan Anda dalam waktu lebih lama daripada mengalami kecelakaan karena terburu-buru ingin cepat sampai.

Tetaplah Berjaga-jaga!


Di Doa 24 Jam ke-2 tahun 2011 ini, semangat 106 orang jemaat yang mengikutinya tetap berkobar. Secara khusus dalam Doa 24 Jam kali ini Tuhan mengingatkan:
  1. Supaya jemaat menggunakan selengkap senjata Allah agar dapat melawan tipu muslihat iblis dengan melakukan peperangan rohani, karena peperangan kita bukan melawan darah dan daging, melainkan melawan roh-roh jahat di udara.
  2. Bahwa jemaat Krispen dipanggil dan diperintahkan oleh Tuhan untuk berjaga-jaga dan berdoa, sebab ini waktu yang sangat jahat dan singkat. Iblis sedang berusaha menghancurkan bangsa ini dengan memakai manusia sebagai alatnya dengan cara-cara yang licik, anarkis, tidak punya rasa kemanusiaan karena iblis datang hanya untuk membunuh dan menghancurkan.
  3. Supaya jemaat ‘menangis’ untuk keselamatan anak-anak remaja yang dihancurkan oleh iblis dengan dosa-dosa seksual yang sangat memprihatinkan.
  4. Supaya jemaat berani menjadi terang di komunitas mereka, agar terjadi keselamatan pada jiwa-jiwa yang belum mengenal Kristus.
Mari kita semakin giat berdoa, menjangkau dan memuridkan, karena kedatangan Tuhan sudah semakin dekat. Pastikan Anda terlibat dalam Doa 24 Jam yang akan datang.

testimoni…

Saat menyembah Tuhan, saya mendapatkan bahwa banyak anak remaja sekarang yang tidak hidup kudus dan berfokus kepada permasalahan sendiri, sehingga mereka sebagai generasi muda tidak peduli kepada bangsa dan Negara. Mengikuti Doa 24 Jam membuat saya semakin peduli kepada orang-orang sekeliling saya yang hidupnya berantakan. (Lia Kurniawati/Pelajar)

Tuhan tidak pernah tinggal diam untuk setiap situasi yang telah terjadi di Indonesia. Dan doa kita dapat mengubah segala sesuatu. Saya dulu tidak benar-benar peduli dengan apa yang terjadi di Indonesia, namun setelah saya mengikuti Doa 24 Jam saya mulai peduli dan lebih mengasihi bangsa ini. (Loesi/mahasiswi)

Saat menyembah saya merasakan seperti awan gelap meliputi Surabaya, namun ada terlihat sinar dari sela-sela awan gelap tersebut. Saya merasa diteguhkan bahwa kota dan bangsa ini akan semakin diberkati dan dipulihkan Tuhan. (Ibu Dewi/Ibu Rumah Tangga)

Saat menyembah Tuhan meneguhkan bahwa kita butuh Roh Kudus untuk senantiasa memimpin, menyertai dan mengajarkan kita supaya dapat hidup kudus serta terarah kepada Tuhan. Saya sangat percaya bahwa lewat doa dengan hati percaya, Tuhan turun tangan menolong setiap penderitaan rakyat dan anakNya yang berseru minta tolong kepadaNya. Doa mengubah sesuatu yang buruk menjadi indah tepat pada waktunya. (Ibu Trifosa /Ibu Rumah Tangga)

Jangan Kebanyakan Mengkonsumsi Garam

Garam adalah sumber utama natrium, unsur yang sangat penting bagi kesehatan. Tubuh kita membutuhkannya untuk membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh, membantu mengirimkan impuls saraf dan proses kontraksi dan relaksasi otot. Namun, konsumsi garam dalam jumlah berlebihan dapat merugikan kesehatan.


Ginjal Anda secara alami menjaga keseimbangan jumlah natrium di dalam tubuh. Bila kadar natrium Anda rendah, ginjal akan menahan pengeluarannya. Bila kadar natrium Anda tinggi, ginjal akan mengeluarkan kelebihannya dalam urin. Jika karena masalah tertentu ginjal Anda tidak dapat mengeluarkan natrium secara memadai, natrium akan terakumulasi di dalam darah. Karena natrium bersifat menarik dan menahan air, volume darah Anda akan meningkat. Peningkatan volume darah ini membuat jantung Anda bekerja lebih keras untuk mengalirkan lebih banyak darah ke pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah. Hal ini pada akhirnya dapat menyebabkan hipertensi, penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal dan banyak masalah kesehatan lainnya.

Oleh karena itu, Anda sebaiknya mengkonsumsi tidak lebih dari 2,4 gram natrium setiap hari. Jumlah tersebut setara dengan 6 gram garam (sekitar 1 sendok teh). Studi menunjukkan bahwa di negara-negara yang mengikuti pola diet Barat, jumlah asupan garam rata-rata dua kali lebih banyak dari yang dianjurkan. Pola konsumsi garam di Indonesia kelihatannya tidak jauh berbeda dengan di negara-negara Barat. Kecuali, mungkin, di Yogyakarta yang masakannya cenderung tidak asin tetapi manis.

Tips membatasi konsumsi garam/natrium 
  • Berhati-hatilah agar tidak terlalu banyak menambahkan garam ke masakan Anda. Daripada langsung  menaburkan garam ke masakan, cobalah menakarnya dulu agar tidak berlebihan.
  • Ketika memasak, tambahkanlah garam di akhir proses agar jumlah yang diperlukan lebih sedikit.
  • Periksalah label makanan olahan untuk mengetahui kandungan natriumnya. Pilihlah makanan yang kadar natriumnya lebih rendah.

Cerita di Balik Layar Ben Hur

Jika Anda lahir sekitar tahun 1950-an, mungkin Anda mengenal kisah Ben Hur. Karya klasik ini ditulis oleh seorang Jenderal bernama Lew Wallace, tahun 1899. Karya ini kemudian diangkat ke layar lebar dan dibintangi oleh Charlton Heston, yang memenangkan 11 piala Oscar termasuk di dalamnya kategori film terbaik pada tahun 1959. Film yang mengharukan ini menceritakan tentang kasih, penderitaan, dan pergumulan antara kebaikan melawan kejahatan.


Ceritanya, Judah Ben Hur, tokoh utama dalam film ini sejak kecil bersahabat dengan Marsalla. Judah adalah keturunan Yahudi, sedangkan Marsalla, tidak. Judah berasal dari keluarga bangsawan yang sangat kaya di Yerusalem. Sedangkan Marsalla adalah tentara Romawi yang memiliki karir cemerlang. Marsalla kembali ke Yerusalem sebagai perwira (saat itu Romawi sudah menguasai Yerusalem) yang berusaha memperluas kekuasaan Romawi dengan mengajak para bangsawan Yerusalem untuk berpindah memihak Romawi, tak terkecuali Judah. Namun, Judah bersikukuh tidak mau mengkhianati bangsanya demi Romawi. Sejak saat itu Marsalla membenci dan memusuhi Judah.

Suatu hari, tentara Romawi mengadakan pawai untuk unjuk kekuatan. Kemudian terjadi insiden yang akan mengubah hidup Judah Ben Hur. Tiba-tiba ada bata yang jatuh dari lantai atas rumah Judah Ben Hur. Celakanya, bata itu mengenai penguasa Roma. Kontan saja, tentara Romawi menyerbu masuk dan menggelandang keluar Judah Ben Hur serta menghukumnya tanpa pengadilan. Judah dipaksa menjadi budak di sebuah kapal perang Romawi. Marsalla sebenarnya tahu bahwa peristiwa itu bukan kesengajaan dan dia bisa membebaskan sahabatnya itu, tetapi Marsalla sudah dibutakan oleh kekuasaan. Baginya ketiadaan sahabat semasa kecilnya itu akan memuluskan rencananya untuk menaklukkan Yerusalem. Sementara itu, ibu dan adik perempuan Judah juga dijebloskan ke dalam penjara di Yerusalem.

Judah menjadi sangat terluka dan membenci Marsalla. Selama di dalam lambung kapal, sambil mengayuh dayung dia bersumpah untuk bertahan hidup dan kembali ke Yerusalem. Dia bertekad akan membebaskan ibu dan adiknya  serta membalas Marsalla. Menjadi budak di dalam kapal biasanya berlangsung bertahun-tahun. Judah sudah mendayung selama tiga tahun, ketika terjadi pertempuran di laut yang hebat. Kapalnya tenggelam. Dia bisa bertahan hidup, bahkan bisa menyelamatkan Komandan kapal. Sebagai ucapan terima kasih, komandan itu membebaskan dia dari perbudakan dan mengangkatnya sebagai anak. Komandan ini adalah seorang Perwira laut tingkat tinggi dan sangat kaya di Roma.

Ben Hur kembali ke Yerusalem sebagai seorang pemuda yang kaya. Dia mencari Marsalla, yang mengira dirinya sudah mati. Ben Hur menuntut Marsalla supaya membebaskan ibu dan adiknya. Marsalla pergi ke penjara, tetapi mendapati bahwa mereka terkena penyakit kusta. Karena itu, dia lalu membawa kedua wanita itu ke lembah pengasingan untuk orang kusta di luar Yerusalem. Marsalla berbohong pada Ben Hur dengan mengatakan bahwa ibu dan adiknya sudah mati. Hal ini membuat kebencian Ben Hur pada Marsalla semakin besar. Di dalam sebuah balapan kereta kuda, yang diikuti oleh dua orang yang dulu bersahabat ini, terjadi persaingan sengit antara Marsalla dan Judah Ben Hur. Akhirnya, Marsalla terbunuh. Sebelum meninggal dia mengaku pada Ben Hur tentang keadaan ibu dan adik Ben Hur.

Kebencian Judah sudah tidak jelas ditujukan pada siapa lagi. Dia hidup dalam kepahitan. Akhinya dengan putus asa, dia menemui ibu dan adiknya dan membawanya pergi kepada Yesus. Saat itu Yesus merupakan tokoh yang populer karena melakukan banyak mujijat. Akan tetapi ketika sampai di Yerusalem, mereka mendapati Yesus akan disalib. Pupus sudah harapan mereka. Mereka sudah pasrah. Namun, tiba-tiba terjadi gemba bumi di kota itu dan secara ajaib ibu dan adik Ben Hur sembuh dari penyakit kusta. Mengalami hal itu, hati Judah tiba-tiba dijamah kasih Yesus, sehingga ia mau menanggalkan kepahitannya serta melepaskan pengampunan bagi orang yang telah membuat ia dan keluarganya menderita. Akhirnya Judah bersama ibu dan adiknya menjadi beriman kepada Yesus.

Sebuah kisah yang menggetarkan bukan? Tetapi, masih ada kisah di balik layar film ini yang tidak kalah menggetarkan juga. Penulis kisah ini, Lew Wallace, sebenarnya sebelumnya adalah penentang kekristenan. Dia lalu bertekad mempelajari kehidupan Kristus, bukan untuk mengikut Kristus, melainkan justru untuk mencari kelemahan-kelemahanNya. Dia bermaksud membuktikan bahwa Yesus bukanlah Tuhan, melainkan hanya manusia biasa. Dia ingin mencari fakta bahwa Yesus tidak pernah bangkit dari kematian-Nya.

Karena itulah dia melakukan penelitian dengan sungguh-sungguh. Dia begitu asyik mencari bukti-bukti hingga akhirnya justru bukti-bukti itu yang berbalik meyakinkan dia bahwa Yesus memang Tuhan. Dia berlutut dan meminta Yesus menjadi Tuhan dan Juruselamatnya. Dia batal menulis buku yang membuktikan Yesus itu bukan Tuhan. Dia justru menulis kisah Ben Hur untuk membuktikan bahwa Yesus memang Tuhan, yang mana Kisah Ben Hur adalah salah satu kisah klasik terbaik dan inspiratif sepanjang masa serta memberkati banyak orang.

Sumber: kisah-inspiratif.blogspot.com

Dont Worry Be Happy :)

Mengembalikan "Kasih yang Mula-Mula"


Beberapa waktu yang lalu, seorang teman komsel yang sedang belajar memuridkan bercerita kepada saya, “Kak, aku punya teman di luar kota. Secara tidak resmi, anggaplah aku ini seperti ‘perisai’ yang menjaga-i-nya. Temanku bilang hidupnya sangat jauh dari Tuhan. Dia ingin kembali lagi bisa merasakan kedekatan dengan Tuhan, tapi rasanya sulit. Mesti gimana, ya, kak?”

Kisah teman saya tersebut di atas mirip dengan kisah seseorang yang saya temukan di sebuah blog konseling. Lebih tepatnya, di sedang bertanya seperti ini: “Saya sudah lama lahir baru, tetapi dalam masa itu saya banyak mengalami jatuh bangun dalam iman. Saya pernah jatuh cukup lama dan saya sama sekali mempedulikan Tuhan. Saat ini saya ingin lagi dekat dengan Tuhan, tetapi yang saya rasakan terkadang hampa dan kadang rasanya Tuhan jauh dari saya walaupun saya sudah berdoa. Hati saya seperti tidak ada lagi "kasih mula-mula" seperti saat pertama saya menerima Yesus sebagai Juruselamat. Bagaimana caranya untuk mengembalikan "kasih yang mula-mula"?”

Hummm… apakah kita juga tidak asing dengan kisah-kisah di atas? Atau bahkan kita sendiri sedang mengalaminya? Dan kita pun juga tidak tahu serta terus bertanya-tanya, apa ‘resep jitu’ mengembalikan kasih mula-mula?

"Kasih mula-mula" memang luar biasa. Ada perasaan yang ikut meledak- ledak dalam diri kita saat kita mengerti bahwa diri kita telah diampuni, diterima, ditebus dan diselamatkan oleh Kristus. Hidup kita diubahkan sehingga memiliki kerinduan untuk ingin mencari Tuhan dan menceritakan perbuatan-Nya yang ajaib pada semua orang yang kita temui. Kita menjadi seperti bayi-bayi yang terus menerus haus dan menginginkan air susu ibu yang murni. Ada banyak berkat rohani yang kita rasakan mengalir dalam hidup kita.

Dan seringkali yang menjadi masalah bagi orang Kristen dalam hubungan mereka dengan Tuhan ialah saat perasaan itu seakan-akan mulai menghilang. Ada kesadaran bahwa mendekatkan diri kepada Tuhan menjadi tidak lagi mudah, harus diusahakan dan perlu kerja keras. Sebagaimana layaknya bayi yang bertumbuh menjadi anak, ia sekarang harus belajar makan sendiri, tidak lagi minta disuapi. Ia juga menjadi semakin rewel soal makanan apa yang dipilih. Ini kadang Tuhan pakai sebagai sarana untuk kita bertumbuh. Dalam kehidupan rohanipun ada kecenderungan seperti itu. Tuhan sepertinya tidak lagi hadir dengan sendirinya, harus dicari, tapi rasanya seakan tak berdaya untuk membawa diri mendekat kepada Tuhan. Jika pada saat-saat seperti ini kita undur dari Tuhan, maka keadaan menjadi semakin sulit untuk kembali kepada Tuhan.

Namun bukan berarti Tuhan benar-benar jauh dari kita. Ia sebenarnya selalu dekat dengan kita, bahkan Ia menginginkan kembali kepada-Nya. Perasaan sulit untuk kembali kepada Tuhan sebenarnya karena ada yang menghalangi antara kita dengan Tuhan, yaitu:

1.Dosa-dosa kita
Namun jika kita datang kepada Tuhan untuk bertobat sungguh-sungguh dan memohon ampun akan dosa-dosa yang kita lakukan, serta berjanji untuk tidak lagi undur dariNya, maka Ia setia dan akan mengampuni serta mengembalikan hubungan kita dengan Tuhan. Nah, jika Tuhan telah mengampuni kita, maka kita pun harus bersedia untuk mengampuni diri sendiri. Sudahkah hal ini kita lakukan?
 
2.Akar pahit
Kekecewaan terpendam yang belum dibereskan, konflik panjang yang belum diselesaikan, bisa menjadikan hati kita “beku” terhadap “sentuhan” kasih Tuhan. Semakin kita mengeraskan hati terhadap teguran dan tuntunan Firman dan menjauhkan diri dari kasih karunia Tuhan, kita akan semakin pahit. Akibatnya, kita semakin kering, gersang dan “beku.” Bereskan segala kepahitan, kekecewaan dan pergilah berdamai. Maka Tuhan akan menerima persembahan kita, dan tembok yang menghalangi perjumpaan kita dengan Tuhan akan runtuh.

Jadi, tidak ada cara yang lebih ampuh untuk membuat kita bisa kembali mengalami hadirat dan kasih-Nya selain kita terus datang dengan setia kepada-Nya. Melihat ketulusan dan kesetiaan kita mencari Pribadi-Nya dalam doa, maka Ia tidak akan tega membiarkan kita, karena Ia sangat mengasihi kita.

Tahukah Anda bahwa saat-saat dimana kita rasanya berat untuk berdoa justru sebenarnya adalah saat-saat dimana kita perlu dan harus berdoa?

Tuhan jauh terlebih rindu kepada kita dibandingkan kerinduan kita kepada-Nya. Karena itu janganlah putus asa. Awalilah dengan jam doa yang teratur, perenungan Alkitab yang rutin, bergabung dengan kelompok anak-anak Tuhan yang bisa mendorong Anda dalam iman. Janganlah tergoda dengan bujukan iblis, lawanlah dia dengan kekuatan yang dari Tuhan.

9 Manfaat Mengkonsumsi Buah-Buahan


Buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain: vitamin A (beta-karoten), C dan E, magnesium, zinc, fosfor, dan asam folat. Riset menunjukkan asam folat berkhasiat mengurangi kadar homosistein, zat yang meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.

Buah 100% bebas kolesterol. Terlalu banyak kolesterol berbahaya bagi tubuh kita. Buah-buahan tidak/sangat sedikit mengandung kolesterol yang dapat menyebabkan penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan penyakit-penyakit lainnya.

Buah merangsang kemampuan otak. Buah berperan positif terhadap kemampuan mengingat dan mengolah informasi di otak serta mencegah kepikunan (Alzheimer).

Buah bermanfaat mencegah dan mengobati kanker. Terapi dengan diet jus buah dan sayuran yang terprogram dapat mengobati kanker dan berbagai macam penyakit. Buah-buahan yang berwarna merah dan ungu, seperti tomat, strawberry dan buah merah, mengandung banyak lycopene dan anthocyanins yang berkhasiat mengatasi kanker.

Buah membuat kita merasa lebih bahagia. Mengkonsumsi buah dengan teratur dapat menghilangkan depresi dan membuat kita lebih bahagia.

Buah adalah makanan yang paling alami. Buah adalah makanan yang tidak perlu diolah dan sangat alami (tentu saja, bila diproduksi tanpa pestisida berlebihan).

Buah mengandung banyak serat yang bermanfaat mencegah sembelit (sulit buang air besar), ambeien dan kanker kolon.

Buah adalah sumber utama antioksidan, zat yang menetralisir radikal bebas yang berperan terhadap penuaan dini dan penyebab berbagai penyakit. Produksi radikal bebas di dalam tubuh terutama dipicu oleh polusi, sinar matahari berlebihan, merokok dan alkohol.

Buah menghemat belanja. Anda tidak harus merogoh kocek lebih dalam untuk mengkonsumsi buah, alihkan saja anggaran belanja Anda untuk makanan lain ke buah-buahan. Gantilah kudapan coklat atau kue Anda dengan buah-buahan.
 
sumber: majalahkesehatan.com